Kenapa Turunnya Surat Al-Quran Tidak Berurutan?

Pertanyaan:
Bagaimana aturan ayat Al-Qur'an yang turun, kenapa datangnya tidak berurutan bahkan dalam satu surat, atau tidak runtut dari juz 1 sampai juz 30? 

Jawab:
Itu hikmah dari Allah, karena Al-Qur'an turun sesuai dengan kejadian, contoh ada sahabat bertengkar dengan istrinya maka turunlah surat At-Thalaq, ada pertanyaan dari orang-orang Yahudi tentang Ashabul Kahfi maka turunlah ayat Al-Kahfi, saat kasus Nabi SAW merasa gemetar selama 40 hari tidak bisa bangun turunlah ayat Surat Al-Mudatsir dan Al-Muzammil, saat Nabi SAW merasa sedih dikarenakan 6 bulan terputus wahyu maka turunlah surat Thaha untuk menghibur beliau, terus seperti itu. Bisa juga kita melihat kronologis turunnya Surat Al-Kafirun dimana orang-orang kafir Qurais bilang "sembahlah Tuhan kami sehari wahai Muhammad dan kami juga akan menyembah Tuhanmu dalam sehari" namun Nabi SAW menolak terus sampai ditawarkan yang lebih menggiurkan lagi "Wahai Muhammad sembahlah Tuhan kami sehari maka kami akan sembah Tuhanmu seumur hidup" namun Nabi SAW tetap menolaknya, maka turunlah Qulya Ayyuhal Kafirun.

Jadi semuanya kasuistik, dengan hikmah yang Allah SWT inginkan, selanjutnya Allah memerintahkan Nabi SAW menyusunnya ini letakkan di surat ini, ini di surat itu untuk urutan yang ke sekian, seperti itu kurang lebih gambarannya.

Wallahu A'lam Bissawab

Tanya Jawab Bersama Dimas Cokro Pamungkas
Ketua Majlis Dzikir Qurrota Ayun Jombang
Ketua Pagar Nusa Sapujagad Jombang
Pertanyaan ke: 081559551234